LUWU UTARA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Utara tak hentinya berupaya lakukan penanganan pasca banjir bandang, seperti normalisasi sungai, lakukan pengerukan di Sungai Masamba dan Radda.
Normalisasi dilakukan Pemdah Luwu Utara bekerjasama dengan Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang (BBWSPJ) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia.
Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani mengatakan, bahwa, pengerukan sungai masih berlangsung. Konsentrasi pengerjaan di lakukan di Dua sungai yang parah dampaknya, yakni sungai Masamba dan sungai Radda.
“Yang dilaporkan sama kami, untuk Daerah hilir 19 unit alat dikerahkan di sungai Masamba, sedangkan untuk di sungai Radda sebanyak 41 alat. Kemudian untuk pembersihan diwilayah kota dan lainnya 9 alat berat,” kata Indah saat di konfirmasi, Senin, (03/08/2020).
Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani juga menjeslakan, bahwa, untuk mempercepat normalisasi sungai yang mengalami pendangkalan, dan masih ada 15 unit alat dalam proses mobilisasi.
“1 – 2 hari kedepan sudah tiba di Luwu Utara dan untuk hari ini ada tambahan 3 alat berat,” Jelas Indah. (AM)