PALOPO — Tiga pelaku penganiayaan dengan cara menikam korbannya, berhasil diamankan personel gabungan Sat Reskrim dan Sat Intelkam Polres Palopo.
Pappang (29), Ilham (30) dan Barak (33). Ketiganya merupakan warga Kelurahan Salobulo, Kecamatan Wara Utara.
Satu pelaku lainnya, Rahmat warga Sabbamparu sudah teridentifikasi keberadaanya.
Untuk para pelaku lainnya, sedang dalam pengejaran petugas.
“Pappang (pelaku red) sudah menyerahkan diri pukul 08.00 Wita tadi pagi, sedang dua lainnya diamankan pukul 23.55 Wita,” kata Kasubag Humas Polres Palopo, Iptu. Edi Sulistyono, Jumat (12/6/2020) siang.
Sebelumnya, sambil menenggak minuman keras jenis (ballo) korban Amar (33) warga Kelurahan Pontap, bersama rekannya Ariansyah (33) warga Kelurahan Batupasi, Kecamatan Wara Timur, diserang oleh para pelaku di lapangan Kodim, Jl. Dr. Ratulangi.
Berdasarkan keterangan saksi yang juga rekan korban, Rizky (23) asal Sabbang, Kebupaten Luwu utara, pelaku berjumlah enam orang mengendarai sepeda motor dan langsung melakukan penganiayaan yang berakhir dengan penikaman.
“Saksi yang niatnya hendak menolong rekannya, dihalangi oleh para pelaku dengan cara dipeluk,” ujar Kasubag.
Usai melakukan aksinya, para pelaku melarikan diri, sedang dua korban langsung di evakuasi ke RS. Mujaisyah. Karena luka tikaman yang dialaminya cukup parah, keduanya dilarikan ke RSUD Sawerigading Rampoang untuk mendapatkan perawatan medis.
“Amar mengalami luka memar dibagian wajah dan luka tusukan di dada sebelah kanan, sedang Ariansyah mendapat luka tikaman diperut dan belakang,” tutupnya.
Pengakuan pelaku, Ilham dirinya mendapat kabar dari dua rekannya Rama bahwa dirinya dikeroyok di Lapangan salobulo.
Mendengar penyampaian tersebut, mereka bersama rekan pelaku lainnya langsung menuju lokasi dan melakukan penganiayaan.
Diketahui, satu dari dua korban penikaman, telah Meninggal Dunia (MD) sekitarpukul 12.13 Wita. (Fatma)
