Staf Ahli Setda Palopo Hadiri Rakor dan Pembentukan TPKJM Tingkat Palopo Tahun 2023

Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Palopo H. M. Ishaq Iskandar hadiri rapat koordinasi dan Pembentukan tim Pelaksana Kesehatan Jiwa Masyarakat (TPKJM) tingkat Kota Palopo tahun 2023, di Aula Hotel Mulia Indah, Senin 13 Maret 2023. Foto: Kominfo Palopo

KATASATU.co.id – Rapat Koordinasi dan Pembentukan tim Pelaksana Kesehatan Jiwa Masyarakat (TPKJM) tingkat Kota Palopo tahun 2023 dihadiri Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Palopo H. M. Ishaq Iskandar, di Aula Hotel Mulia Indah, Senin 13 Maret 2023.

Laporan panitia pelaksana menyampaikan, tujuan rapat koordinasi ini terbentuknya satgas atau tim pelaksanaan kesehatan jiwa tingkat Kota Palopo dan juga sebagai forum wadah aspirasi instansi peduli kesehatan jiwa yang diberikan legalitas oleh pemerintah daerah berupa SK Walikota Palopo.

Bacaan Lainnya

Sambutan Kepala Dinas Kesehatan, Dr. Nasaruddin Nawir, So.Og menyampaikan berdasarkan amanah UU Nomor 18 tahun 2014 tentang Kesehatan Jiwa, diharapkan Dinas Kesehatan selaku ketua dalam hal menangani Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).

“ Fungsi pemerintah diharapkan mampu menangani  gangguan jiwa dalam lingkup Kota Palopo yang tepat. Penanganan ODGJ dengan cara dipasung dan di isolasi yang pernah terjadi beberapa tahun yang lalu sudah termasuk pelanggaran HAM,” ujar Dr. Nasaruddin Nawir, So.Og

“ Penanganan yang tepat dengan cara membawa ke ahli psikolog dan kedokteran jiwa bisa disembuhkan, serta dilakukan rehabilitasi sosial sehingga masyarakat yang mengalami ODGJ ini bisa kembali hidup normal. Hal ini untuk mengurangi stigma sosial dan diskriminasi di masyarakat,” tambahnya.

Walikota Palopo yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Palopo H. M. Ishaq Iskandar sekaligus membuka rapat koordinasi secara resmi menyampaikan, Pemerintah kota Palopo telah berupaya melakukan penanganan kesehatan masyarakat termasuk penanganan kesehatan jiwa. Kunci dari penanganan ini adalah bagaimana kita mengantisipasi masalah sejak dini.

“ Sebelum terjadi  hal yang tidak diinginkan kita seharusnya deteksi sejak dini gejala-gejala yang terjadi. Apakah itu mengucilkan diri, hindari lingkungan sosialnya, cemas berlebihan, kemungkinan adanya gangguan pada jiwanya. Dengan meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan dengan melakukan beberapa program penanganan untuk mengantisipasi gejala sejak dini sangat penting,” katanya.

Khusus penampungan ODGJ, agar jangan banyak dirujuk ke Makassar. Diharapkan Kepala Dinas Kesehatan bisa menghasilkan inovasi dalam hal tersebut, terutama Dokter yang menangani masalah kejiwaan.

Turut hadir yang mewakili Kapolres Palopo, yang mewakili Dandim 1403 Palopo, Kadis Kesehatan Kota Palopo, Kepala OPD Pemerintah Kota Palopo, Kepala Kantor BPJS Kota Palopo, Camat SE Kota Palopo, Direktur RSUD Sawerigading, Direktur RSUD dr.Palemmai Tandi, Kepala Puskesmas SE Kota Palopo. (**)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *