LUWU UTARA — Penanganan terhadap para pengungsi banjir bandang Luwu Utara, hingga kini terus dilakukan, selain memenuhi kebutuhan pangan, juga dalam bentuk kebutuhan lainnya.
Salah satunya dengan mendirikan Hunian Sementara (Huntara) yang berlokasi di Desa Radda, Kecamatan Baebunta.
Terdapat 400 unit Huntara siap di dirikan di area bekas perkebunan kelapa sawit itu.
“Dalam kurun waktu satu bulan pengerjaan, Huntara sudah siap difungsikan,” kata Letkol Czi Satar Budiharianto, Saat di temui di lokas, Sabtu, (25/07/2020).
Sebanyak 80 personel TNI dibantu para relawan dikerahkan dalam proses pembuatan Huntara, dilahan seluas 2 hektar lebih.
“Luasnya 6 X 3,6 meter, dan bisa menampung empat sampai lima orang,” ucap Dandenzibang 2/XIV Hasanuddin.
Meski demikian, kendala utama penghambat proses pembangunan adalah faktor cuaca.
“Kalau cuaca mendukung, proses pengerjaan bisa sampai 400 unit dari siang sampai malam,” paparnya.
Sekadar diketahui, pembangunan perdana Huntara, sejak Selasa, 21 Juli 2020 lalu. (Ab)