Sementara itu, Asrul Sani selaku Pj Wali Kota Palopo, menyampaikan, bimtek dan sosialisasi tersebut, bermuara pada perbaikan dan akselerasi investasi yang semakin baik dan informatif.
“Saya berharap agar peserta menyimak dengan baik penyampaian materi oleh narasumber. Saya mengapresiasi DPMTSP yang sudah menyelenggarakan kegiatan ini di Kota Palopo,” kata Asrul Sani.
” Perkembangan dunia usaha di Kota Palopo semakin pesat dan jenis usaha bermunculan. Hal ini kemudian membuat usaha yang ada, memiliki risiko tinggi terhadap keselamatan, kesehatan lingkungan dan keamanan,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Asrul Sani, menerangkan, bahwa, pemerintah perlu melakukan pengawasan dan pengendalian terhadap usaha-usaha melalui penerbitan izin usaha berisiko.
“Izin berusaha berisiko merupakan instrumen penting untuk memastikan, bahwa usaha yang dilakukan memenuhi standar keselamatan, kesehatan, standar lingkungan, dan standar keamanan,” terang Asrul Sani.
Lebih jauh dijelaskan, Asrul Sani, menyampaikan, jika, dalam tata kelola investasi yang menjadi tulang panggung perbaikan ekonomi makro, yang perlu dibangun, yaitu ststabilitas dalam konteks penanaman modal (investasi).