KATASATU.co.id – Usulkan biaya belanja pegawai dipangkas dengan perampingan OPD di lingkup Pemkot Palopo. Hal itu disampaikan Cendrana Saputra Martani (CSM) saat ikuti rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD terkait pembahasan APBD Pokok 2024 bersama SKPD terkait DPMPTSP, RSUD Sawerigading, Dinas Perhubungan, dan Dinas Perkim, di gedung DPRD Palopo, Kelurahan To’bulung, Kecamatan Bara, Kota Palopo, Sulsel, Selasa 21 November 2023.
“APBD Palopo berkisar Rp985 miliar, sementara belanja pegawai mencapai Rp490 miliar atau 51% dari total nilai anggaran, angka ini (belanja pegawai, red) terbilang tinggi, untuk menekan biaya tersebut, solusinya perlu dilakukan merger atau perampingan OPD, sebab realitanya OPD di Palopo sekarang ini terlalu gemuk,” ujar Cendrana Saputra Martani (CSM)
Sementara itu, Wakil Ketua II DPRD, Irvan ST, pertanyakan soal utang belanja RSUD Sawerigading yang mencapai Rp27 miliar. Ia meminta pengelola RSUD, menjelaskan perihal adanya utang belanja yang nilainya tidak sedikit itu.