LUWU | KATASATU.co.id – Upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Luwu, Penjabat (Pj) Bupati, Muh. Saleh paparkan empat inovasi. Pemaparan itu dilakukan oleh Muh. Saleh saat penilaian kinerja delapan aksi konvergensi stunting program penurunan stunting teintegrasi Kabupaten Luwu tahunn 2024 untuk lokus tahun 2023, Sabtu (01/06/2024).
Empat inovasi tersebut yaitu Luwu Macenning (Bersama Cegah dan Lawan Stunting), Satu Hatiku (Satu Pintu Cegah dan Atasi Stunting di Kabupaten Luwu), Chatingan Keren (Cegah Stunting dengan Keluarga Berencana Pasca Persalinan), dan Kopas (Kotak Peduli Anak Stunting).
“Mengacu E-PPGBM bulan Agustus angka prevalensi stunting Kabupaten Luwu mengalami penurunan. Pada tahun 2022 berada pada angka 9,4 dan pada tahn 2023 turun menjadi 8,4” ungkap Muh. Saleh dalam paparannya.
Selain itu, Pj. Bupati juga memaparkan 8 aksi yang telah dilaksanakan sebagai upaya percepatan penurunan angka stunting.
“Aksi pertama yaitu melakukan identifikasi sebaran stunting, ketersediaan program, dan kendala dalam pelaksanaan integrasi intervensi gizi. Aksi 2 yakni menyusun rencana kegiatan untuk meningkatkan pelaksanaan integrasi intervensi gizi,” ucapnya.