Balikpapan — Menjelang penghujung tahun 2025, Pemerintah Kota Balikpapan melalui Dinas Perdagangan (Disdag) memastikan stok bahan pokok dan barang penting (Bapokting) tetap aman serta stabil. Upaya ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat selama libur panjang Natal dan Tahun Baru 2026.
Kepala Dinas Perdagangan Balikpapan, Haemusri Umar, menyampaikan bahwa proses distribusi pangan di berbagai lapisan berjalan lancar, mulai dari tingkat distributor hingga pedagang eceran. Menurutnya, pemerintah terus melakukan pengawasan terhadap rantai pasok agar tidak terjadi gangguan yang berpotensi menghambat distribusi maupun memicu kenaikan harga di pasaran.
“Distribusi bahan pokok saat ini berjalan sesuai rencana. Setiap pihak telah menerima pasokan sesuai kebutuhan, baik di tingkat grosir maupun ritel kecil,” ujar Haemusri pada Rabu (29/10/2025).
Ia menjelaskan, Pemkot Balikpapan juga berkomitmen menjaga kelancaran logistik agar masyarakat tetap memperoleh kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. Selain beras, komoditas seperti minyak goreng, gula, telur ayam, dan daging menjadi fokus utama dalam pengawasan pemerintah daerah.
Untuk mencegah lonjakan harga, Disdag bersama Satgas Pangan Polda Kaltim dan Polres Balikpapan membentuk tim lapangan khusus. Tim ini bertugas mengawasi peredaran barang sekaligus menindak potensi penimbunan yang dapat memicu gejolak harga menjelang akhir tahun.
“Kami tidak akan mentolerir praktik penimbunan. Pemerintah hadir untuk menjamin masyarakat bisa mendapatkan kebutuhan pokok tanpa kesulitan,” tegas Haemusri.
Selain pengawasan langsung, Disdag juga rutin berkoordinasi dengan pelaku usaha dan distributor agar penambahan stok bisa segera dilakukan jika permintaan meningkat. Kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan aparat penegak hukum diharapkan dapat menciptakan iklim perdagangan yang stabil dan kondusif menjelang perayaan akhir tahun.
“Menjaga kestabilan harga serta ketersediaan pangan adalah tanggung jawab bersama. Dengan sinergi yang kuat, masyarakat Balikpapan dapat berbelanja dengan aman dan nyaman,” tambahnya.
Pemerintah Kota Balikpapan optimistis koordinasi lintas sektor yang selama ini berjalan baik akan menjadi kunci menjaga kestabilan pangan hingga pergantian tahun. Terjaminnya pasokan menjadi indikator penting bagi stabilitas daerah sekaligus bentuk nyata kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan warganya. (*)
