SAMARINDA – Ketua DPRD Kalimantan Timur, Hasanuddin Mas’ud, memastikan lembaganya akan menindaklanjuti polemik hasil uji kelayakan dan kepatutan calon anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kaltim periode 2025-2028. Evaluasi dilakukan setelah Fraksi PKB meminta agar keputusan Komisi I dibatalkan karena dinilai tidak melibatkan perwakilan fraksi.
Hasanuddin menegaskan bahwa DPRD Kaltim tidak akan terburu-buru mengambil keputusan baru. Meski hasil seleksi sudah dirilis ke publik, ia memastikan seluruh tahapan akan ditelaah ulang oleh Komisi I sambil menunggu laporan resmi dari internal.
Ia juga membeberkan alasan absennya PKB dalam proses seleksi. Ketua Komisi I yang juga berasal dari fraksi tersebut, Selamat Ari Wibowo, diketahui sakit lebih dari lima bulan sehingga tidak mengikuti seluruh rangkaian uji kelayakan.

















