Hadir juga Kabid Penegakan Peraturan Daerah, Sulpiadi, Babinsa Desa Patoloan, Serda Satriwan, Bhabinkamtibmas Desa Patoloan, Aiptu Rahmat S, Kasi Pengawasan Pol PP, Akbar, Dinas Pertanian Kab. Luwu Utara, Kaswanto, Staf Kabid Pengawasan Dinas DP2KUKM, Anna, dan Kepala UPT pasar lingkup Kab. Luwu Utara, Aras Mamang
Menurut Kapten CBA Marten Luter. R, pemantauan itu dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan harga sembako, jelang bulan suci ramadan dan hari raya Idul Fitri 1445 H /2024 M.
“Adapun tujuan dilakukannya sidak Sembako ini yaitu untuk mengetahui stabil atau tidaknya harga sembako, untuk mengetahui ketersediaan stok bahan kebutuhan pokok dan barang penting lainnya yang ada dipasaran dan untuk mengantisipasi adanya penimbunan barang,” ujarnya.
Dari hasil pemantauan, harga sembako seperti bawang putih sebesar Rp 45.000/Kg, bawang merah Rp 35.000/Kg, beras SPHP Rp. 10.900/Kg, gula pasir Rp. 18.000/Kg, daging ayam Ras Rp. 26.500/Kg, cabe keriting Rp. 7.000/Kg, minyak curah Rp. 17.000/Liter, dan telur ayam kampung Rp. 50.000/Rak.