“Kita harus tetap bersinergi, terutama di dunia pendidikan, karena kurang lebih 90% yang menggunakan narkoba dari jenjang SMP, sampai dengan dunia kampus, dipengaruhi dari gaya hidup atau life style,” tambahnya.
Sementara itu, HM Ishaq Iskandar yang mewakili walikota bilang peredaran, penyalahgunaan narkoba secara umum sangat memprihatinkan kita, dan ancaman narkoba sudah memasuki berbagai kalangan, baik kelompok dewasa, remaja, bahkan dikawatirkan juga kepada kelompok anak-anak.
“Untuk mencegah dan menghindari penyalahgunaan narkoba, segala daya upaya telah dilakukan oleh pemerintah diberbagai wilayah, begitu pula di Kota Palopo, terus melakukan pemahaman kepada semua kalangan, baik dikota, kecamatan, kelurahan bahkan sampai di tingkat RW, RT bahkan kepada satuan kecil, suatu tempat yaitu rumah tangga,” ujar walikota lewat bibir Asisten III.
Hari ini, lanjut mantan Kadis Kesehatan itu, BNN Kota Palopo akan melakukan bimbingan teknis bagi penggiat Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran gelap Narkoba (P4GN) di kalangan dunia pendidikan.