DAERAH

Banjir Kaltim Dinilai Akibat Salah Arah Pembangunan, DPRD Desak Evaluasi Izin Tambang dan Sawit

×

Banjir Kaltim Dinilai Akibat Salah Arah Pembangunan, DPRD Desak Evaluasi Izin Tambang dan Sawit

Sebarkan artikel ini
Anggota Komisi I DPRD Kaltim, Baharuddin Demmu (istimewa).
Anggota Komisi I DPRD Kaltim, Baharuddin Demmu (istimewa).

Menurut Demmu, persoalan ini tidak bisa diselesaikan dengan pendekatan sektoral. Pemerintah daerah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, diminta melakukan evaluasi menyeluruh terhadap perizinan yang telah terbit.

“Lingkungan tidak bisa dilihat sepotong-sepotong. Kalau izin terus dikeluarkan tanpa evaluasi, maka banjir akan menjadi masalah permanen,” katanya.

Ia mengakui pencabutan izin usaha yang sudah berjalan bukan perkara mudah dan berpotensi menimbulkan konsekuensi hukum. Namun hal itu, menurutnya, tidak boleh menjadi alasan untuk membiarkan kerusakan terus berlangsung.

“Kalau memang izinnya tidak bisa dicabut, mitigasi harus dilakukan secara serius dan terukur agar dampak banjir bisa diminimalkan,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *