“Etika pergaulan dan kepribadian yang kuat tak hanya berdampak pada pelayanan publik yang lebih baik, tetapi juga membentuk kader PKK yang bermoral, terbuka, dan terus berkembang,” lanjutnya.
Bupati juga berharap para peserta menjadi teladan di lingkungan masing-masing serta menjadi motor penggerak dalam mewujudkan budaya organisasi yang humanis, profesional, dan responsif.
“Semangat Tana Luwu Malebbi yang kami gaungkan adalah komitmen untuk mereaktualisasi nilai-nilai kearifan lokal yang telah menjadikan Luwu sebagai daerah yang dihormati,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala DPMD Kabupaten Luwu, Kasmaruddin, menyampaikan etika merupakan aspek penting dalam kehidupan sosial. Oleh karena itu, pelaksanaan workshop ini mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Luwu.
“Etika harus diterapkan sejak dini, bahkan mulai dari keluarga. Hal ini menjadi dasar penting dalam berinteraksi dan bermasyarakat,” jelas Kasmaruddin.
Senada, Ketua TP-PKK Kabupaten Luwu, Hj. Kurniah Patahudding, menyampaikan kegiatan ini merupakan bentuk komitmen dan tanggung jawab moral pengurus PKK dalam mendukung visi kepala daerah, yakni menciptakan SDM unggul, profesional, dan berkarakter.
