“Kami melakukan penggalian selokan tersebut dikarenakan sebelumnya jika hujan tiba, selokan tersebut selalu tersumbat yang membuat air hujan meluap yang mengakibatkan banjir,” katanya.
“Bersama dengan aparat Desa Patila dan salah seorang tokoh masyarakat, yakni H. Purnomo, kami telah mengajukan proposal ke Dinas PU agar dapat mendatangkan ekskavator untuk membantu pengerjaan selokan tersebut,” tambahnya.