CSM Dukung Percepatan Pembangunan Kolam Retensi di Palopo

Rapat gabungan komisi DPRD Kota Palopo membahas pembangunan kolam retensi

PALOPO | KATASATU.co.id – Pembangunan kolam retensi di Kota Palopo dinilai mendesak untuk segera direalisasikan. Selain sebagai solusi jangka panjang penanganan banjir, keberadaan kolam retensi juga berpotensi memperkuat layanan air bersih yang dikelola oleh PERUMDA Tirta Mangkaluku (PERUMDA-TM).

Hal ini disampaikan dalam rapat kerja gabungan Komisi B dan C DPRD Kota Palopo, Jumat (2 April 2025 Kemarin.

Anggota DPRD Palopo, Cendrana Saputra Martani (CSM), mendorong percepatan pembangunan kolam retensi sebagai bentuk sinergi antara Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dan PERUMDA-TM.

Legislator Partai Demokrat tersebut menilai, kolaborasi antara PUPR dan PERUMDA-TM sangat penting di tengah kondisi keuangan daerah yang sedang tidak normal. Menurutnya, pembangunan kolam retensi akan meringankan beban kerja Dinas PUPR dalam mengatasi banjir sekaligus mendukung PERUMDA-TM dalam menambah sambungan baru tanpa perlu menambah beban anggaran.

“Dinas PUPR dan PERUMDA-TM harus segera duduk bersama menyusun perencanaan pembangunan kolam retensi, tentunya dengan melibatkan para ahli yang kompeten di bidangnya,” ujar CSM kepada wartawan diruang kerjanya, Sabtu 3 Mei 2025.

Usulan tersebut mendapat respons positif dari Direktur Operasional PERUMDA-TM, Hamid. Ia menegaskan bahwa keberadaan kolam retensi tidak hanya akan membantu pengendalian banjir, tetapi juga memperbaiki sistem distribusi air yang selama ini kerap mengalami gangguan.

Bacaan Lainnya

Senada dengan itu, Kepala Dinas PUPR Kota Palopo, Harianto, menyatakan bahwa pihaknya segera menyusun pra-perencanaan pembangunan kolam retensi yang lebih komprehensif. Langkah ini dilakukan sebagai persiapan awal menuju realisasi pembangunan.

Rapat gabungan ini juga dihadiri oleh anggota DPRD lainnya seperti Siliwadi, Bata Manurun, Taming M. Somba, Andi Muh. Tazar, dan Sadam. Seluruh jajaran direksi PERUMDA-TM turut hadir dalam rapat yang membahas langkah strategis penguatan infrastruktur pengendalian banjir dan penyediaan air bersih di Kota Palopo.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *