Aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Hidayat, angkat bicara menyoroti kasus tersebut.
Ia menilai praktik mafia tanah semakin terang-terangan dan kini tak hanya merugikan masyarakat, tetapi juga mengancam keseimbangan lingkungan hidup di Gowa.
“Mafia tanah sudah semakin berani. Ini bukan lagi soal kepemilikan lahan, tapi sudah menarget kerusakan ekologi yang bisa berdampak luas. Semua pihak harus solid untuk memberantasnya, terutama aparat berwenang,” tegas Hidayat kepada awak media, Senin (13/10/2025).

















