“Aksi ini dilakukan secara sukarela. Tidak ada unsur paksaan atau mobilisasi. Kami akan terus menggelar aksi ini hingga 2 Juni 2025. Saat ini, sudah tiga kain yang kami bentangkan. Target kami antara 1.000 hingga 3.000 tanda tangan,” kata Andi Fadly.
Andi Fadly juga menyebutkan bahwa kegiatan serupa akan digelar di beberapa titik lainnya di Kota Palopo. Aksi tanda tangan ini berlangsung hingga malam hari, menunjukkan antusiasme dan partisipasi aktif dari masyarakat.
Kegiatan ini menunjukkan adanya semangat demokrasi dan solidaritas warga dalam menjaga ketenangan dan stabilitas pasca pemungutan suara ulang (PSU) di Kota Palopo.

















