Warga Ammasangan, Kecamatan Wara, Kota Palopo, Hidayat, dalam tanggapannya mengatakan, bahwa, sudah saatnya Palopo di pimpin oleh figur yang peduli akan kepentingan rakyat.
“ Kita liat yang sebelumnya, ada beberapa infrastruktur yang dibangun, ada yang di Islamic center itu berkisar 50an miliar, menara payung 90an miliar, apa itu saat ini dirasakan manfaatnya sama masyarakat, kan tidak, saya sebagai warga Kota Palopo, mengatakan sudah saatnya Palopo di perbaharui untuk figur pemimpinnya, figur yang mengutamakan kepentingan rakyat,” katanya.
“ Coba jika anggaran 50 miliar di tambah dengan 90 miliar itu disatukan, jumlahnya 140 miliar, digunakan untuk kepentingan para petani, nelayan, bantuan pedagang kaki lima, bedah rumah, perbaikan talud sungai pencegahan banjir, memperbaiki jalan berlubang, kemudian penerangan jalan umum di jalan lingkar yang tembus ke SMA 4 jalan Bakau Balandai, kemudian pengangkutan sampah di maksimalkan, itu manfaatnya dirasakan langsung masyarakat, nah sekarang, apakah bangunan yang ada di Islamic center dan menara payung dirasakan saat ini dirasakan oleh masyarakat, kan tidak,” terang Hidayat.
Sementara itu, diberbagai platform media sosial, solidaritas dan dukungan untuk Naili-Ome sangat massif, dari beberapa komentar netizen juga mengisyaratkan sudah saatnya dilakukan perubahan dengan figur pemimpin baru, dan program kerja yang pro rakyat.

















