Evaluasi Kinerja, Kemendagri Apresiasi Pj Walikota Penanganan Inflasi di Kota Palopo

Pj Walikota Palopo Asrul Sani didampingi beberapa pejabat saat ikuti evaluasi kinerja, di Kantor Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri), Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Rabu 24 Februari 2024. Foto: ist

“Pemkot Palopo diminta menyusun ketersediaan dan kebutuhan bahan makanan utama. Agar pergerakan komoditas itu bisa dikontrol. Dan ini disarankan kontrolnya setiap hari,” katanya.

Selain itu, lanjut Asmuradi, Pj. Wali Kota juga mendapat apresiasi terkait penanganan stunting di Kota Palopo yang saat ini turun hingga 2.38 persen.

“Saat ini Pemkot Palopo diminta untuk fokus melakukan pengelompokan intervensi untuk program-program sensitif,” ujarnya.

Program sensitif itu, tambah Asmuradi, seperti penyediaan air bersih dan sanitasi. Lalu, permukiman yang layak, hingga penyuluhan kepada pasangan usia subur.

“Selain itu, tentu kepada penderita stuntingnya sendiri. Itu intervensinya, melalui pendekatan medis. Nanti Dinas Kesehatan dan KB yang menangani. Dua dinas ini yang menjadi pilar,” ujarnya.

Hal yang juga sangat diapresiasi, jelas Asmuradi, terkait status 10 kelurahan yang ada di Kota Palopo yang sudah zero stunting.

Bacaan Lainnya

“Tim evaluasi menilai, hal ini merupakan capaian yang sangat positif. Olehnya, Pemkot Palopo didorong untuk terus meningkatkan capaian itu, sehingga Palopo bisa bebas stunting,” jelasnya. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *