“ Program Japro tidak hanya sebagai sarana pengelolaan data, tetapi juga berfungsi sebagai media informasi yang memberikan gambaran menyeluruh tentang kegiatan-kegiatan pembinaan yang telah dilaksanakan, juga sebagai langkah Inovatif dalam manajemen informasi di Lembaga Pemasyarakatan, yang memberikan wawasan yang lebih baik tentang upaya pembinaan yang tengah dilakukan kepada pihak terkait dan masyarakat luas,” ungkap Ardhi Mahardika.
“ JAPRO juga memiliki peran sebagai sarana promosi dan pemasaran produk karya warga binaan, membuka peluang baru bagi mereka untuk memperluas jangkauan pemasaran produk-produk mereka, mendukung proses rehabilitasi, serta membantu membangun kemandirian,” tambahnya.
Dalam implementasi program JAPRO, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Palopo Erwan Prasetyo bersama Ka.KPLP Syamsul Bahri, Seksi Binadik Baso Hafid , Seksi Kamtib, serta Subag Kepegawaian dan Keuangan, memberikan dukungan untuk memastikan kelancaran dan keberhasilan program ini.
“ Kolaborasi lintas seksi ini menjadi kunci utama untuk mencapai tujuan dari JAPRO dalam mendukung pembinaan kemandirian Warga Binaan dan membuka peluang kontribusi positif mereka dalam masyarakat,” tutup