Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa beberapa waktu lalu anak tersebut telah dibawa ke puskesmas guna menerima perawatan serta dirujuk ke rumah sakit. Kendati demikian, keterbatasan orang tua dan kelengkapan administrasi, membuat sang anak tidak jadi dibawa ke rumah sakit.
Hayarna Hakim mengungkapkan bahwa saat mendengar hal tersebut, ia bersama rombongan langsung mengunjungi kediamannya, serta meminta Dinas Kesehatan untuk hadir, guna mempersiapkan kelengkapan rujuk ke rumah sakit.
“Selesai rapat ini kita langsung ke lokasi untuk melihat langsung kondisinya. Jika memungkinkan segera kita rujuk ke Rumah Sakit Batara Guru,” ungkapnya.
“Terima kasih Tim TPGD yang telah melaporkan langsung kondisi ini. Melalui koordinasi dan kerjasama yang baik dari seluruh stakeholder, kita harapakan dapat mengentaskan stunting di Kabupaten Luwu,” pungkasnya.
Dalam kunjungan tersebut, Hayarna Hakim didampingi Kepala Bappelitbangda, Moh. Arsal Arsyad, Kadis Kesehatan, Rosnawary Basir, Sekretaris TP-PKK, Winda Arsal, Camat Ponrang Selatan, dan Kepala Puskesmas Ponrang Selatan. (*)
