PALOPO | KATASATU.co.id – Terkuak dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi I DPRD Palopo yang berlangsung, sekitar 40% anggaran Pemilihan Walikota (Pilwalkot) Palopo sebesar Rp9,2 miliar telah dicairkan Pemerintah Kota (Pemkot) melalui BPKAD. Senin (6/5/2024) kemarin.
RDP ini dihadiri perwakilan Badan Kesbangpol dan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Ketua Komisi I DPRD, Aris Munandar, yang dihubungi, Selasa (7/5/2024), menerangkan, jika 40% anggaran Pilwalkot telah dibayar, sisanya 60% akan dicairkan sekitar Juli 2024 mendatang.
” Berdasarkan MoU Pemkot Palopo dan KPU, biaya Pilwalkot dianggarkan Rp23 miliar dengan dua kali pencairan, tahap I Rp9,2 miliar (40%) dan tahap II Rp13,8 miliar (60%),”
Selain itu, Aris Munandar juga menjelaskan, terkait persoalan anggaran Pilwalkot sudah jelas, sesuai APBD 2024 totalnya sebesar Rp23 miliar, dan Pemkot telah mencairkan Rp9,2 miliar, masih ada 60% pencairan tahap dua Rp13,8 miliar. Pada RDP kemarin, Kaban Kesbangpol mengklarifikasi pernyataan kepala BPKAD yang salah ucap menyebut biaya Pilwalkot tidak dianggarkan,