KATASATU.co.id — Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Palopo Sulawesi Selatan (Sulsel) yang saat ini di pimpin oleh salah satu figur publik di Kota Idaman ini, Haidir Basir, atau sapaan akrabnya Ayah HB, mengungkapkan, jika dana hibah dari Pemerintah Kota (Pemkot) terakhir diterimanya pada tahun 2018.
Ditemui oleh sejumlah awak media, Selasa 20 September 2022 sekira pukul 10.00 WITA pagi, disalah satu warkop yang ada di Jalan Durian (Jalur Dua) Kota Palopo, HB dengan tegas menyebutkan, jika pengajuan proposal penggunaan dana hibah sudah dilakukan, bahkan disposisi Walikota Palopo sudah ada, namun anehnya, tidak kunjung dianggarkan.
” Untuk dana hibah terakhir di 2018, di tahun-tahun berikutnya hingga di tahun ini, 2022 sudah tidak ada. Kita kembali ajukan, dan disposisi Walikota Palopo sudah ada, namun tidak tau, apa kendalanya sehingga bantuan itu tidak juga dianggarkan,” katanya.
“Beberapa tahun terakhir ini bencana terjadi dimana-dimana, dana itu sangat dibutuhkan untuk kegiatan kemanusiaan, namun hingga saat ini (2022) tidak juga dianggarkan. Untuk mobil ambulans, itu bantuan dari Almarhum Pak Ichsan Yasin Limpo, kemudian bantuan dari Pak Jusuf Kalla,”sambungnya.