LUTIM-
Dihadapan pihak perusahaan PT. Vale Indonesia Yayasan Konservasi Cinta Laut Indonesia (YKCLI). Beberkan dugaan kerusakan laut di wilayah perairan teluk Bone, Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sualwesi Selatan.
Hal itu disampaikan YKCLI pada pertemuan klarifikasi bersama PT. Vale Indonesia yang difasilitasi langsung Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Lutim, Jumat (24/09/2021) di Kantor DLH Lutim.
Menurutnya, dugaan kerusakan laut ini diakibatkan tumpahan sulfur ke dasar laut dari aktivitas bongkar muat PT. Vale Indonesia.