Kejadian itu mendapat dugaan dimana panitia yang juga merangkap tim sukses pemenangan kandidat nomor 1 atas nama Syarif Hidayatullah ini, memulai kericuhan.
“Mereka mulai melakukan penyerangan kepada peserta dari 5 cabang asal Sulsel ini. Beruntung polisi bergerak cepat mengamankan situasi,” ungkap Ichsan dengan nada kecewa.
Kongres PKC PMII Sulsel mulai mendapat sorotan setelah dinilai bersama-sama PB PMII melakukan penzaliman kepada 3 cabang di Sulsel yakni, Cabang Bone, Gowa, dan Palopo.
Dari ketiga tersebut, kini statusnya dinyatakan turun menjadi cabang persiapan dan kehilangan hak suaranya, tanpa alasan konstitusional. (*)