“Gabungan satgas segera turun dilapangan melakukan giat vaksinasi di setiap kelurahan yang dianggap masih rendah data vaksinasinya, kepada lurah agar mendeteksi rumah-rumah warga , yang tidak berkenan untuk di vaksin, kemudian dilakukan kunjungan dengan perangkat pilar kelurahan,” sambungnya.
“Masing – masing lurah berpikir cepat dan bijak dalam mengatasi warganya yang tidak mau untuk dilakukan vaksinasi, dengan berkoordinasi bersama babinkamtibmas dan babinsa, kemudian, para lurah dan pendamping OPD untuk merumuskan rumah warga yang belum divaksin, yang selanjutnya di tindak lanjuti. Warga yang tidak vaksin mereka yang sakit dan anak di bawah umur 6 tahun,” jelas walikota Palopo.
Tidak lepas pula, Walikota Palopo, berikan ucapana terima kasih kepada para camat, lurah, Bhabinkamtibmas, Babinsa, RT/RW yang telah bekerja maksimal bersama dengan pemerintah setempat, dalam giat vaksinasi di wilayah masing – masing, dan mencapai target 90%.
“Untuk pencapaian target vaksinasi, kami telah di Anev tiap hari oleh Satuan kami. Terkait Anev pelaksanaan vaksinasi di wilayah kota Palopo Merupakan tanggung jawab kita semua. Kami selalu mengingatkan dan mengawasi para bhabinkamtibas dan kapolsek agar wajib turun kelapangan melaksanakan dan memantau giat vaksinasi diwilayah masing – masing,” jelas Kapolres Palopo saat memberikan penjelasan dalam rakor forkopimda
“Untuk meningkatkan percepatan vaksinasi, kita akan meminimalisir, setiap personil Polres Palopo, membawa masing – masing 2 orang warga yang belum divaksin, untuk selanjutnya divaksin di Mako Polres Palopo. Kemudian Lurah, Bhabinkamtibmas dan Babinsa, yang pencapaiannya memenuhi target dan berada di peringkat 1 hingga 3, kami dari Polres Palopo akan memberikan Reward atas kinerjanya,” sambungnya.
Diakhir rakor forkopimda, Walikota Palopo H.M. Judas Amir mengharapkan, kurun waktu 4 hari kedepan, diharapkan pencapaian vaksinasi bisa berada pada angka 90%, untuk di tingkat kelurahan, yang masih signifikan dalam pelaksanaannya, vaksinasi yaitu Kelurahan Tompotikka, Dangerakko dan Salobulo segera membentuk Tim dan rapatkan di masing masing dinas yang mengawasi tiap kelurahan tersebut untuk memaksimalkan kegiatan Vaksinasi di kota Palopo.