Patahuddin juga mengatakan, Pilkada serentak yang digelar 27 November 2024 lalu, yang mengadirkan perbedaan pilihan politik dilingkup masyarakat Kabupaten Luwu dan Tana Luwu pada umumnya. Namun perbedaan pilihan politik itu telah usai dan silaturahmi sesama Wija To Luwu harus dipulihkan kembali untuk kemudian berkonsentrasi melanjutkan proses pembangunan didaerah Bumi Sawerigading
“Peringatan HJL dan HPRL tahun ini menjadi wadah kita untuk bersatu kembali. Menguatkan tekad kita untuk membangun Tana Luwu demi menggapai kesejahteraan masyarakat, baik di Kabupaten Luwu, maupun secara umum di Tana Luwu” Kata Patahuddin,
“ Pilihan politik boleh saja salah, namun tidak boleh salah untuk proses pembangunan demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.