Sementara karya bhakti bakti di Monumen Masamba Affair dilaksanakan oleh Koramil 1403-11 Masamba, Kesbangpol Luwu Utara, Dinas Lingkungan Hidup Luwu Utara, Badan Keuangan dan Aset Daerah Luwu Utara, Dinas Ketahanan Pangan, Kasi Pemerintahan Kecamatan Mappedeceng, serta Masyarakat sekitar.
Menurut Kapten CBA Marten Luter. R, Monumen Masamba Affair dipilih menjadi lokasi kerja bhakti karena hal tersebut senada dengan perintah Panglima TNI, Kasad, Panglima Kodam, Danrem, hingga Dandim, agar melestarikan monumen-monumen tentang perjuangan.