“Saya telah menyampaikan seluruh jajaran TNI di wilayah Kodam Hasanuddin, juga kepada teman-teman dari Divisi 3/K, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara untuk saat ini kita standby di masing-masing satuan, jadi tidak ada yang keluar dan tidak terpengaruh terhadap isu-isu yang beredar, semua kontrol dari pimpinan”, Ungkapnya.
Terkait adanya perusakan oleh OTK ke beberapa Pos Polisi dan kendaraan, Pangdam menuturkan, jajaran TNI bersama-sama Polri siap menjaga kondusifitas Kota Makassar. Ia pun meminta pihak-pihak pelaku agar menghentikan aksinya karena ini bulan Ramadhan yang penuh berkah dan juga menghimbau untuk masyarakat lain tidak terprovokasi dengan isu-isu yang beredar.
Tak hanya itu, Kapendam XIV/Hasanuddin menyampaikan maksud dari apa yang sudah disampaikan Pangdam dan Kapolda saat konferensi pers, dapatnya dipahami oleh kita semua dan mari sama-sama menjaga stabilitas dan kondusifitas Makassar.
” Kasus kesalahpahaman antara oknum anggota Patmor Sabhara Polrestabes Makassar terhadap salah satu anggota Brigif 11/BS yang terjadi pada hari Rabu tanggal 12 April 2023 sekira jam 04.40 di depan Pos Lantas Flyover Makassar, berakhir dengan kesepakatan damai dan sudah saling memaafkan,” katanya