Menanggapi suasana sepi di terminal Dangerakko, Amiruddin mengatakan jika sebagian masyarakat sudah berfikir untuk bepergian dikarenakan tarif angkutan yang mahal.
“Sekarang itu sudah sepi, masyarakat sudah berfikir untuk kemana-mana karena tarif angkutan yang mahal,” katanya.
Amiruddin berharap, jika pemerintah mencari solusi yang terbaik bagi para sopir angkutan, seperti stok BBM yang tersedia.
“Kami berharap kepada pemerintah agar mencari solusi yang terbaik bagi kami para sopir, seperti stok BBM itu, sudah harga naik, kita antri lagi,” tutup Amiruddin.