“Setelah penyampaian sambutan oleh para ketua dari pihak terkait, kegiatan kemudian dilanjutkan dengan diskusi tanya jawab dalam Forum Puspa, dan diskusi kelompok antar peserta seputar perlindungan anak dan perempuan, untuk memajukan pendidikan anak dan perempuan yang berada di desa terpencil,” katanya.
“Isu permasalahan yang terjadi di lapangan adalah, minimnya pemahaman dan pengetahuan masyarakat tentang gizi, pendidikan yang minim, mengenai masalah politik bagi perempuan, serta segi organisasi perempuan dan politik masih dibawah kata cukup,” sambungnya.