Menurutnya, jika memang daerah lain sudah memastikan dapat dilakukan seperti itu kita lihat apaa ukurannya sehingga berani memberlakukan tatap muka.
“Setelah ada perkembangan, kemudian baru kita diskusikan bersama karena Pemerintah sekarang serba salah karena sebenarnya ini dilakukan untuk menjaga semua,” tutup Wali Kota.
Ikut hadir dalam pertemuan, Sekretaris Daerah (Sekda), Firmaza, DP, Dewan Pendidikan Kota Palopo, Suaedi, Ketua PA, Muh. Gazali Yusuf, jajran Kepala SMA, SMK, SLB, diikuti Satgas P2 Covid-19. (Red)