Dalam sambutan Wali Kota yang dibacakan Ilham Hamid, Pemerintah Kota Palopo menegaskan komitmennya mendukung pelaku usaha mikro yang ingin mengembangkan usahanya, mengingat kontribusi UMKM sangat penting, terutama dalam penyerapan tenaga kerja.
“Salah satu program utama Palopo Baru adalah mewujudkan 10 UMKM go internasional. Untuk itu, kami fokus meningkatkan kapasitas, keterampilan, dan pola pikir pelaku UMKM, sekaligus membuka akses seluas-luasnya bagi mereka,” ungkapnya.
Ilham Hamid menekankan pentingnya pendidikan vokasi bagi pelaku usaha mikro agar lebih terlatih, terampil, dan mampu menata masa depan usaha. Selain itu, Pemkot Palopo berencana mengupayakan akses kredit khusus bagi UMKM perempuan, mengingat mayoritas pelaku usaha di Palopo adalah perempuan.
“Kami berharap pelaku usaha mikro juga taat hukum dengan melengkapi legalitas formal. Legalitas ini penting agar usaha diakui secara hukum dan memudahkan akses permodalan,” tambahnya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Palopo, Andi Enceng, turut menegaskan koperasi dan UMKM memiliki peran penting dalam mewujudkan ketahanan pangan, mulai dari produksi hingga pemasaran hasil pertanian.
