“Tim Penggerak-PKK Luwu ini sangat antusias ingin mengetahui seperti apa pola yang dilakukan oleh Pemerintah atau Tim Penggerak-PKK Kabupaten Bone yang berkolaborasi dengan seluruh OPD, sehingga mampu menerima penghargaan yang luar biasa. Luwu pun ingin hal yang sama,” tutur Hayarna Hakim
Wakil Bupati Bone, H. Ambo Dalle, menerima kunjungan tersebut di Aula Rujab Bupati Bone, menyampaikan apresiasinya, atas kepercayaan TP-PKK Kabupaten Luwu untuk melakukan studi tiru di Kabupaten Bone.
“Kami mohon Tim Penggerak-PKK bersama dengan Bappeda dan OPD terkait, bisa menyampaikan apa yang bisa dilihat di Bone dan mungkin juga bisa mengadopsi apa yang bisa ditiru dari Luwu. Dan pada saatnya nanti kita akan balik berkunjung ke Luwu,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Bappeda Kabupaten Bone, Dr. H. Ade Farid Ashar, saat menyampaikan presentasi terkait Best Practice Program Penanganan Anak Tidak Sekolah (PPATS) melalui Gerakan Masyarakat Lisu Massikola yang telah meraih Top 99 Inovasi Tingkat Nasional pada tahun 2020, dan Strategi Pencegahan Perkawinan Anak (SI-PEKA) tahun 2022 meraih Top 45 Nasional. (**)