“ Visi Kota Palopo 2025–2030 dalam kalimat yang solid dan optimistis, yakni Palopo Baru Menuju Kota Jasa Global,” tutur Hj. Naili.
“Palopo Baru bukan berarti setiap kebijakan harus serba baru. Namun, ini mencakup melanjutkan hal yang baik, menyempurnakan yang kurang, menghentikan kebijakan yang tidak tepat, serta mendorong inovasi dan terobosan baru dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan,” jelasnya.
Wali kota juga menyoroti sejumlah tantangan utama yang akan dihadapi, antara lain reformasi birokrasi, peningkatan daya saing ekonomi, penciptaan iklim investasi yang kondusif, serta penanganan banjir dan isu ekologis.
” Tri Fokus Palopo Baru akan menjadi arah pembangunan selama lima tahun ke depan, membangun kota dan wilayah pinggiran dengan memperluas jejaring global, berpihak kepada kelompok rentan dan memberdayakan generasi muda, Menata kota dengan tetap memuliakan lingkungan hidup,” ungkapnya.
Sementara Visi Palopo Baru Menuju Kota Jasa Global, juga turut dijabarkan ke dalam empat misi utama, yakni, meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang sehat, cerdas, berakhlak, berbudaya, bahagia, dan produktif.
