“ Tahun depan mestinya sudah berkurang anak penderita stunting kita beralih lagi ke pencegahannya karena penanganan stunting itu mulai dari seribu hari kelahiran percuma kita tangani anak stuntingnya kalau ibu hamilnya kita tidak tangani karena jika ibu hamil kurang gizi pada saat mengandung kemungkinan besar anaknya lahir stunting tahun depan kita coba bergeser lebih kepada pencegahannya bukan lagi penanganannya,” pungkas Asrul Sani.
Turut hadir pada kegiatan ini, Kadis Kesehatan Kota Palopo, Camat dan Lurah lingkup wilayah kerja Puskesmas Bara Permai serta para tamu undangan lainnya.