” jika manusia mau selamat dan beruntung di dunia dan ahirat, maka jauhilah hal hal yang dilarang dalam agama seperti minuman keras, Narkoba, perjudian, maupun hal yang mengganggu orang lain seperti Balapan Liar,” tambahnya
Iptu Syamsul Bahri juga menambahkan, dampak buruk yang ditimbulkan dari meminum minuman keras dan penyalahgunaan narkoba tidak hanya berbahaya bagi tubuh, namun berbahaya juga bagi jati diri, moral dan akhlak seseorang.
“Untuk itu tidaklah cukup hanya menjadi tanggung jawab polisi, TNI dan Pemerintah saja, atau beban tugas seorang Penyuluh Agama Islam, Ustadz, Kyai atau Guru, namun kita semua harus mampu bersinergi dalam mencegah bertambahnya angka korban akibat dari minuman keras dan narkoba di masyarakat,” katanya.