“Oknum terduga pelakunya ini, terkesan bandel meski sudah berulang kali ditegur, baik secara lisan maupun tertulis, mungkin karena merasa kuat sebab kami duga kuat mereka disokong oleh sejumlah orang penting dan berpengaruh,” tegas Ramon Dasinga.
Tidak main-main, sambung Ramon Dasinga, menurutnya telah beredar isu di kalangan masyarakat adat Rampi, bahwa yang diduga kuat mem back up terduga pelaku, antara lain adalah oknum tokoh adat Rampi, oknum Polisi berpangkat perwira menengah di jajaran Polda Sulsel, oknum Anggota DPRD Luwu Utara, dan oknum Anggota DPR RI, serta oknum pengusaha tambang yang disinyalir dari luar Luwu Utara.
Ramon Dasinga berharap, agar semua pihak untuk segera mengambil tindakan tegas, terhadap para terduga pelaku tambang ilegal tersebut, yang beroperasi di wilayah Kecamatan Rampi, Kabupaten Luwu Utara, Sulsel.
“Kami berharap semua pihak terkait, segera mengambil tindakan nyata sesuai proporsi dan kewenangannya. Utamanya aparat penegak hukum (APH) khususnya jajaran di Polres Luwu Utara, Polda Sulsel, dan Mabes Polri untuk menindak tegas dan memproses hukum para oknum terduga pelaku tambang liar, sesuai dengan aturan hukum dan perundang-undangan, jangan malah terkesan tutup mata dan pura-pura tuli,” harap Ramon Dasinga.