“Menindaklanjuti arahan bapak Presiden pada saat pengarahan pimpinan TNI POLRI di IKN pada beberapa hari lalu, maka Pimpinan Polri dalam hal ini Bapak Kapolri memberikan perhatian khusus terhadap kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak,” jelas Kapolres Palopo, AKBP Safi’i Nafsikin.
Sepanjang Agustus 2024 kasus persetubuhan anak di Palopo terdapat lima kasus. Lima kasus selesai dengan cara kekeluargaan.