” Pemasangan kawat bronjong ini sangat perlu dilakukan sebagai penahan tebing agar tidak longsor pada saat musim hujan,” ujar Kapten CBA Marten Luter R.
Santi, salah satu warga Masamba, yang bertempat tinggal tidak jauh dari lokasi pekerjaan bronjong berharap, agar pemasangan bronjong segera terselesaikan, dan tidak lagi terjadi longsor saat hujan turun.
“Dengan adanya TMMD ini maka desa kami jadi memiliki bronjong untuk mengantisipasi, agar tidak terjadi lagi longsor yang bisa membahayakan warga, disaat hujan turun,” ucap Santi
Ditambahkan, Danramil 1403-11 Masamba Kapten CBA Marten Luter R menjelaskan, mulai dari tahap pembukaan hingga hari ini (Minggu,23/10/22) segala kegiatan sasaran fisik berjalan dengan baik tanpa adanya kendala serius yang dapat menghambat rangkaian program TMMD ke-115 ini.
“Pengerjaan sasaran fisik terus digenjot, salah satu diantaranya, pemasangan kawat bronjong, yang memakan waktu lumayan lama, misalnya, tahap perakitan, pengangkutan material batu, bahan yang digunakan agar kawat Bronjong penahan tersebut kuat dan kokoh,” tuturnya.
