Saat ini, lanjut Firmanza, perjalanan otonomi daerah telah mencapai tahap kematangan untuk melahirkan berbagai terobosan kebijakan bernilai manfaat.
“Hal ini dalam rangka identifikasi dan perencanaan wilayah-wilayah yang berpotensi dikembangkan secara terintegrasi,” lanjutnya.
Upacara tersebut juga diikuti oleh para staf ahli Setda Kota Palopo, para Asisten, perangkat daerah se-Kota Palopo, para Kabag, Camat dan Lurah, para kepala sekolah serta UPT puskesmas Kota Palopo. (*)