Selain itu, Kasdim menyebutkan bahwa apel siaga tersebut, dipimpin oleh Pj. Walikota Palopo Asrul Sani. Dalam kesempatan itu Asrul Sani mengingatkan kembali, bahwa pemerintah memiliki target nasional angka stunting 14% ditahun 2024, sebagaiman yang diatur dalam Pepres Nomor 72, yang diharapkan kedepan Kota Palopo di Tahun 2024 bisa Zero stunting.
Pj. Walikota Palopo menyampaikan, bahwa, untuk mencapai target, membutuhkan dukungan dari seluruh stakeholder terkait. Berdasarkan data kasus stunting, usisa balita sesuai dengan hasil survey nasional SSGI tahun 2022, Prevalensi Stunting di kota Palopo mencapai 23.8% terjadi penurunan sebesar 4.7% dari tahun 2021 (28.5%) dan hasil EPPGBM tahun 2023 Prevalensi Stunting 2% (228 kasus).
” Untuk itulah Pemerintah melalui kerja sama dan kerja bersama antar lintas Instansi baik OPD di daerah ini maupun Instansi Vertikal seperti halnya TNI POLRI Organisasi Wanita keagamaan Baznas Pihak Universitas Pihak perbankan kemenag tetap selalu bersinergi bekerja sama berkolaborasi bagaimana menciptakan keluarga berkualitas dan sejahtera di kota Palopo,” terang Pj. Walikota Palopo Asrul Sani dalam apel siaga BASS.