Khusus untuk hewan ternak sapi dan kambing lokal, akan dilakukan upaya protektor, dimana hewan-hewan tersebut, akan diberi obat steril terlebih dahulu dan diperiksa kesehatannya.
Pemerintah akan membentuk Tim Satgas untuk pengamanan idul adha 1443 H. Dishub selaku Tim Satgas lalulintas ternak, yang akan masuk Kota Palopo, Satpol PP selaku Satgas Pencegahan Pengawasan, dan Dispertanak selaku leading sektor
Walikota Palopo, menyampaikan “Kalau ada hewan qurban ataupun pasok daging yang akan masuk Kota Palopo, akan kami tolak. Gunakan hewan lokal saja, untuk kebutuhan qurban. Jangan ada hewan dari luar yang masuk ke Palopo, karena kita tidak tau apakah hewan tersebut sehat atau terjangkit virus.” Tandasnya.
Sejumlah kecamatan akan berperan sebagai pintu masuk hewan qurban dari luar dan akan dilakukan upaya penutupan. Kec. Wara selatan, Kec. Telluwanua dan Kec. Wara Barat. (*)