“Bersyukur dengan nikmat yang ada, nikmat kesehatan, membawa semua untuk bisa hadir pada kegiatan ini.” Tuturnya bijak.
Sambutan Pangdam XIV/Hasanuddin berterima kasih kepada Datu/Raja Luwu, Permaisuri, dan Sultan yang menyambut kedatangan staff dan rombongan. Tak lain kedatangan beliau, selain bersilatuhrahim, juga untuk bernostalgia, mengingat beliau 40 tahun yang lalu beranjak dewasa di Kota Palopo.
“Saya merefleksi kembali kenangan saya dulu di Palopo ini, sewaktu saya masi kecil dimana Kota Palopo dan Kedatuan masih begitu erat dengan adat istiadat yang ada” Jelasnya.
Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki, mengigatkan agar kita menjaga budaya dan adat bukan hanya bagian dari Kedatuan Luwu, melainkan semua yang ada di Kota Palopo, sudah seharusnya “sipakatau sipakainge” berarti saling bahu membahu bersatu dan saling mengingatkan akan kebaikan dan kesatuan, sesuai dengan tugas fungsi masing-masing.
Dengan semua prosesi penerimaan kunjungan Pangdam serta rombongan di Istana Kedatuan Luwu, juga menandakan rombongan akan mengakhiri kunjungannya kerjanya di Kota Palopo.