“Tanaman bibit mangrove susah tumbuh karna dimakan tiram dan digoncang ombak dan gelombang laut, biasa ditanam 100 pohon yang peluang hidup paling sedikit 10 pohon, makanya hari ini Pabung Luwu Utara mempratekan contoh cara menanam, di patok, diikat dan dipasang jaring penahan kecepatan ombak, ini akan dipantau terus oleh masyarakat di bawa pengawasan Kepala Desa bersama Babinsa Poreang,” katanya.
“Terima kasih kepada, TNI, POLRI, Pemerintah Kecamatan Tanah Lili dan Desa Poreang, Dinas Lingkungan hidup dan PMI, Karang taruna,” pungkasnya.