Kapolres Luwu AKBP Arisandi saat menggelar Konfrensi Pers, mengungkapkan, dua terduga pelaku masing-masing berinisial HA dan MR, dimana modusnya, yakni, menjanjikan kelulusan dalam seleksi penerimaan Bintara Polri.
“Kami imbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dan tidak mudah percaya kepada pihak-pihak yang mengaku dan menjanjikan bisa meluluskan seseorang menjadi anggota Polri dengan pembayaran sejumlah uang,” ungkap AKBP Arisandi Kapolres Luwu, dikutip dari sulsel.inews.id pada hari Rabu, 16 April 2025.
Dijelaskan, bahwa, hasil penyidikan, terungkap modus yang digunakan oleh terduga pelaku, yakni, meyakinkan kepada korban, jija memiliki koneksi langsung ke pejabat tinggi Polri, dimana salah satu terduga pelaku berpura-pura menjadi sebagai perwira tinggi Polri berpangkat jendral bintang dua atau Inspektur Jendral (Irjen)

















